Menjabat
sebagai Menkes, Nafsiah Mboi melakukan gebrakan pertama yaitu
menggalakkan kampanye penggunaan kondom. Ia menyatakkan akan
meningkatkan kampanye penggunaan kondom kepada masyarakat, untuk
mencegah kehamilan beresiko guna memerangi HIV/AIDS.
“Kampanye
kondom bukan sembarang kampanye. Itu adalah salah satu indikator dalam
MDGs poin 6, yaitu penggunaan kondom pada seks beresiko. Jadi itu
kewajiban kami untuk mengampanyekan kondom pada seks beresiko,” ujarnya,
dalam konferensi pers di Kantor Kementrian Kesehatan, , Kamis (14/6/2012).
Mengingat banyaknya kasus kehamilan yang terjadi tanpa perencanaan, maka kampanye kondom akan menyasar kepada anak-anak remaja. “Karena
itu, kita menyasar terutama usia 15-24 tahun. Kita bisa tingkatkan
pendidikan kesehatan reproduksi kepada mereka, di samping dengan
keluarga berencana,” ujar Nafsiah seperti dikutip Gatra.
Sementara
itu, Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab justru
menilai gebrakan Menkes Nafsiah Mboi meresahkan umat. Ia dengan tegas
menyatakan Nafsiah Mboi sebagai menteri cabul dan liberal karena
mengkampanyekan kondom bagi remaja yang belum menikah.
“Menkes
RI yang baru, Nafsiah Mboi, adalah menteri cabul liberal, karena baru
saja jadi menteri sudah bikin heboh dengan kampanye kondom bagi remaja
yang belum menikah, dengan dalih untuk cegah AIDS dan cegah kehamilan di
luar nikah,” ujar Habib Rizieq Syihab melalui pesan singkat yang
diterima redaksi voa-islam.com, Senin (18/6/2012).
Ia juga menilai kampanye kondom Menkes Nafsiah Mboi sebagai penyesatan dan propaganda zina sekaligus pembodohan umat. “Ini
adalah kampanye penyesatan karena merupakan propaganda zina di kalangan
remaja. Juga merupakan kampanye pembangkangan karena melanggar
Undang-Undang yang melarang pemberian alat kontrasepsi kepada yang belum
menikah. Sekaligus merupakan kampanye pembodohan karena ukuran virus
HIV penyebab AIDS jauh lebih kecil dari pada ukuran pori-pori kondom,
apalagi saat kondom meregang, sehingga kondom tidak akan bisa cegah
virus HIV/AIDS,” tegas Habib Rizieq dalam pesan singkat tersebut.
Menurut
Habib Rizieq Syihab, solusi jitu dan berkah untuk mencegah AIDS adalah
dengan menghentikan perninahan dan penyimpangan sex. “Jalan
yang benar dan tepat serta jitu sekaligus berkah untuk cegah AIDS dan
kehamilan di luar nikah adalah stop zina, stop pelacuran, stop sex
bebas, stop sodomi, stop homosex, stop lesbian dan stop segala bentuk
penyimpangan sex!!!” tandasnya. [Ahmed Widad] sumber voa islam
huft, kasihan sekali rakyat ya sob, di ombang ambing oleh pemimpin sendiri.